Satu ketika, Sayyidina Ali KR didatangi oleh sepuluh orang secara beruntun. Mereka bermaksud menjajal keilmuan Abu Hasan dengan mengajukan satu pertanyaan sama. Lebih utama mana ilmu dengan harta ?
Sahabat Ali KR pun dengan sigap menjawabi setiap orang tadi dengan memberi sepuluh jawaban berbeda.
- Ilmu lebih utama dari harta. Sebab ilmu adalah pusaka para Nabi, sedangkan harta adalah warisah Qarun, Fir’aun dan lainnya.
- Ilmu lebih utama dari harta, sebab ilmu dapat menjaga kamu, sedangkan harta, maka kamulah yang menjaganya.
- Ilmu lebih utama dari harta, sebab orang yang kaya harta banyak musuhnya, sedangkan orang yang kaya ilmu banyak sahabatnya.
- Ilmu lebih utama dari harta, sebab harta kalau dibelanjakan menjadi berkurang, sedangkan ilmu kalau diberikan malah bertambah.
- Ilmu lebih utama dari harta sebab orang yang banyak harta dipanggil dengan sebutan bakhil, sedaangkan orang yang banyak ilmunya disebut agung.
- Ilmu lebih utama dari harta. Sebab ilmu tidak perlu penjagaan dari pencuri, sedangkan harta harus dijaga dari pencuri.
- Ilmu lebih utama dari harta. Sebab pada hari kiamat orang yang banyak harta pasti akan dihisab, sedangkan orang yang berilmu dapat memberikan syafa’at pada hari kiamat.
- Ilmu lebih utama dari harta, sebab lamanya pengganguran melewatkan harta dapat rusak dan habis, sedangkan ilmu tidak akan rusak dan tidak akan habis.
- Ilmu lebih utama dari harta, sebab harta dapat menjadikan kerasnya perasaan, sedangkan ilmu dapat menerangi hati.
- Ilmu lebih utama dari harta. Sebab orang yang memiliki harta sering mengakui sifat ketuhanan, sedangkan orang yang berilmu mengaku sebagai hamba.
Disarikan dari Mau’idizul ‘Usfuriyah
0 komentar:
Post a Comment