Resensi Novel "Kambing Jantan" (Raditya Dika) - NaRa - Assalamu'alaikum sahabat NaRa! Apakabar hari ini? Semoga baik dan akan selalu baik. Amin! Kali ini saya akan membagikan Resensi novelnya Raditya Dika lagi, ya.. Yang berjudul Kambing Jantan. Emang sih udah banyak bertebaran di blog-blog yang lain, tapi gak ada salahnya kan kalau cuma untuk berbagi dan nambah postingan blog. Hehehe. Langsung aja discroll kebawah.
Judul Resensi: Novel Kambing Jantan karangan Raditya Dika
1. Identitas Buku
Judul Resensi: Novel Kambing Jantan karangan Raditya Dika
1. Identitas Buku
- Judul : Kambing Jantan
- Pengarang : Raditya Dika
- Genre : Nonfiksi / Komedi
- Penerbit : Gagas Media
- Tahun Terbit : Cetakan Pertama, 2005
- Tebal Buku : 240 halaman (termasuk sampul)
- ISBN : 979-3600-69-1
2. Pendahuluan
A. Isi Novel
Novel ini berisi kumpulan cerita-cerita sehari-hari yang konyol dan unik dari Raditya Dika, mahasiswa hasil peranakan orang batak dan mesin jahit (Seperti yang tertuis di cover belakang buku). Sebenarnya novel ini adalah diary dari Raditya Dika yang ditulisnya di internet (blog). Semua kisah lucu yang ada dalam novel ini adalah kisah nyata sang penulis (Radith) dari tahun 2002 - 2004.
B. Tujuan Penulis
Penulis bertujuan menyampaikan apa yang dialaminya atau pengalaman pribadinya kepada orang lain dalam bentuk buku humor yang berformatkan diary dan tentunya membuat para pembaca terhibur dengan tulisannya.
C. Manfaat Novel
Novel ini sangat bermanfaat untuk menghilangkan stres dan galau khususnya bagi para remaja. Karena di dalam novel ini Raditya Dika menuliskan penglaman pribadinya dengan polos dan sangat membuat para pembaca terhibur.
D. Sasaran Pembaca
Novel ini ditujukan bagi masyarakat luas. Tapi, novel ini lebih ditujukan pada pembaca remaja. Karena novel ini bergenre komedi, jadi sangat cocok untuk para remaja apalagi untuk para 'ababil' alias abg labil (pake bahasanya bang Radith, hehehe).
3. Tema Cerita
Cerita dalam novel ini bertema komedi dan pengalaman pribadi.
4. Sinopsis Novel
Selepas SMU, Dika (Raditya Dika), yang mempunyai nama panggilan Kambing, harus melanjutkan pendidikan di Adelaide, Australia, mengambil gelar finance yang tidak sesuai minatnya. Maka dimulailah perjalanan hidup Dika mencari jati diri.
Ketika dia menjalani kuliah di Australia, problema timbul dengan Kebo, pacarnya, karena harus menjalani Long Distance Relationship(LDR) yang menyebabkan pengeluaran keuangan sangat besar, komunikasi yang terganggu, dan kehidupan kuliah yang semakin lama membuat mereka menjadi berbeda.
Problem lainnya seperti bagaimana Dika mengalami kesulitan dalam belajar, dan kemunculan Sally Dickson, dosen bule yang lebih mirip tentara wanita, menambah dilema si Kambing dalam menyelesaikan masalah LDR dan finance (dalam dua arti sebenarnya: kebutuhan finance-nya dan sekolah finance-nya).
Pertemuannya dengan seorang teman SD, Ine (Sarah Shafitri), yang membaca blog Dika berjudul “Kambingjantan”, membuka pikirannya bahwa dia bisa saja jadi penulis komedi.
Kisah kehidupan sehari harinya yang teramat bodoh dan konyol itu membuat pengalaman tersendiri baginya yang sangat tak terlupakan. Radith termasuk orang yang suka mencoba berbagai macam hal, seperti magang di metro tv, siaran di heartbeatstation, ngajar bahasa inggris di bimmbingan belajar teknos, dan pacaran sama kuda lumping
Akhirnya dia curhat di blognya lalu dia berpikir siapa tahu dari curhatannya dia bisa jadikan ke sebuah buku. Tetapi kata suaminya tidak mungkin banget karena curhatannya itu sangat konyol sekali untuk di jadikan sebuah buku, tetapi si dika terus berjuang dan mencoba dan pada akhirnya buku tersebut dapat di terima di masyarakat.
5. Kelebihan Novel
Kelebihan novel ini adalah pada segi penyampaian ceritanya yang menggunakan bahasa yang sehari-hari yang bersifat santai sehingga mudah diterima oleh para pembaca. Selain itu kelebihannya juga terdapat pada segi isi cerita yang bergenre komedi dan kisahnyata sang penulis yang mampu mengocok perut para pembaca.
6. Kekurangan Novel
Tak lepas dari lelebihan diatas, kekurangan dari novel ini bisa dibilang sama dengan novel-novel karangan Raditya Dika yang lainnya. Yaitu terdapat pada segi penulisan kata-kata yang terbilang vulgar dan bahasa gaul yang digunakan ada beberapa yang susah dimengerti oleh para pembaca. Namun, kekurangan-kekurangan tersebut dengan mudah dapat disembunyikan dengan cara penyampaiannya yang santai dan sangat lucu.
7. Kesimpulan
Novel Kambing Jantan ini merupakan kumpulan cerita-cerita kehidupan sehari-hari Raditya Dika. Novel ini ditulis dalam bentuk diary dan isi ceritanya yang terbilang t*lol dan konyol ini dipastikan bisa membuat siapa saja yang membaca novel ini akan tertawa terbahak-bahak, mengocok perut pembaca hingga membuat pegal setiap rahang yang telah membaca buku ini.
Dan demikianlah postingan saya kali ini, kalau ada komentar dan pertanyaan bisa diberikan pada kolom komentar dibawah dan akan saya coba jawab semampu saya. Terima kasih sudah berkunjung ke blog kecil ini.
Sinopsis bersumber dari:
http://elevenscience1.blogspot.com/2011/10/bagus-hariyanto-sinopsis-novel-kambing.html
0 komentar:
Post a Comment